Olahan Kayu Bekas disulap Warga Binaan Lapas Kalianda jadi Kursi Cantik

oleh -1379 Dilihat

Kalianda – Nilai estetika adalah nilai yang berkaitan dengan keindahan atau segala sesuatu yang dipandang indah, di Lapas Kalianda Warga Binaannya berhasil menyulap barang bekas menjadi barang bernilai estetika tinggi.

 

Bukan sekedar gerakan semata supaya kita membeli segala macam produk hasil karya Narapidana di Lapas Kalianda. Tetapi juga, gerakan untuk membudayakan dan mencintai produk hasil karya Narapidana.

 

Keterampilan berproduksi Warga Binaan Pemasyarakatan nantinya bisa menjadi bekal untuk masa depan saat Narapidana bebas dari Lapas Kalianda.

Baca Juga :  Lapas Muara Enim Gelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-115 Tahun 2023.

 

Tujuan dari mencintai Produk Narapidana, adalah supaya Narapidana secara berkesinambungan dapat mampu untuk terus berkreasi secara produktif.

 

Dalam hal ini agar Narapidana mampu menghasilkan barang-barang yang berkualitas dengan standar Nasional dan siap bersaing di Pasar Nasional maupun Internasional.

 

Di Lapas, Warga Binaan yang dibimbing oleh Seksi Kegiatan Kerja menyulap barang bekas menjadi hasil keterampilan berharga, dari tong bekas menjadi kursi yang diwarnai, sehingga memiliki nilai estetik yang tinggi.

Baca Juga :  Menyemarakkan Awal Tahun yang Penuh Kebahagiaan, Lapas Bukittinggi bersih-bersih 

 

Juga, Warga Binaan berhasil menyulap peralatan kayu bekas menjadi kursi cafe untuk bersantai di rumah atau di tempat kerja.

No More Posts Available.

No more pages to load.