Sikapi Wacana Perubahan Pandemi Menuju Endemi, Kalapas Ardian Nova : Akan Buka Kembali Kunjungan Tatap Muka

oleh -775 Dilihat

MADIUN – Kalapas Pemuda Madiun, Ardian Nova Christiawan menyikapi wacana perubahan dari pandemi menuju endemi. Salah satunya dengan akan membuka kembali layanan kunjungan tatap muka kepada warga binaan. Namun demikian, pihaknya masih menunggu terkait instruksi dari Ditjenpas dan peraturan dari Pemkot Madiun.

“Saya sudah bahas hal tersebut dalam tataran rapat eselon IV. Tapi memang sampai saat ini belum ada petunjuk dari Pusat. Kita masih menunggu petunjuk, tapi sudah kita persiapan langkah-langkah strategis, salah satunya layanan tatap muka yang dibuka kembali,” jelas Kalapas saat ditemui Humas Lasdaun, Rabu(20/4/2022)pagi.

Baca Juga :  Lepas Sambut Pejabat Struktural dan Pegawai di Lingkungan Lapas Muara Enim

Layanan tatap muka akan dibuka dengan jumlah terbatas menyesuaikan dengan alokasi ruang kunjungan. Ruang kunjungan Lapas Pemuda Madiun mampu menampung  30 pengunjung dan 15 orang warga binaan.

“Seandainya nanti sudah diijinkan lepas masker, tetap harus memperhatikan kebersihan. Jangan sampai terjadi seperti awal pandemi, ketika dilonggarkan, malah Covid naik kembali,” ujarnya.

Dia menyarankan agar keluarga warga binaan tetap menggunakan aplikasi E-Bluder yang dapat diunduh di playstore. Dimana keluarga warga binaan dapat mengambil jadwal kunjungan tatap muka secara online. Selain itu pihak keluarga juga dapat dapat membelikan barang kebutuhan warga binaan secara online melalui aplikasi tersebut.

Baca Juga :  Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel Lakukan Monev di Lapas Muara Enim

“Di E-Bluder ada fitur belanja online. Bisa belanja di situ dan didistribusikan kepada WBP yang dituju. Jadi waktu datang jenguk, gak perlu bawa barang bawaan. Karena kalau bawa barang bawaan akan menghambat proses pemeriksaan. Dalam arti, bawa barang tertentu akan diperiksa badan dan barang bawaannya,” jelas Kalapas.

Selain akan membuka kembali layanan tatap muka, kegiatan-kegiatan petugas juga akan diaktifkan kembali. Namun dengan memperhatikan aspek kehati-hatian untuk meminimalisir terjadi lonjakan angka terpapar Covid-19 seperti awal pandemi. Red

No More Posts Available.

No more pages to load.